Apakah Anda pernah mendengar tentang Taman Gantung Babilonia di Irak? Ya, taman yang terkenal dengan sebutan “Oase Hijau di Tengah Kota” ini menjadi salah satu destinasi wisata yang sangat populer di dunia. Taman Gantung Babilonia merupakan salah satu keajaiban dunia kuno yang kini telah menjadi inspirasi bagi banyak kota modern di seluruh dunia.
Menurut sejarah, Taman Gantung Babilonia dibangun oleh Raja Nebukadnezar II pada abad ke-6 SM sebagai hadiah untuk istrinya, Amytis dari Media. Taman ini terkenal karena keindahan arsitektur dan tata air yang menakjubkan, sehingga disebut sebagai “taman surgawi di Bumi”.
Seiring berjalannya waktu, konsep taman gantung ini mulai diadopsi oleh beberapa kota di dunia, termasuk dalam pembangunan taman kota. Salah satunya adalah Taman Gantung Babilonia di Kuala Lumpur, Malaysia. Taman ini mengusung konsep taman vertikal yang menggantung di dinding gedung, menciptakan suasana alami di tengah hiruk pikuk kota metropolitan.
Menurut arsitek terkenal, Budi Santoso, “Taman Gantung Babilonia merupakan inovasi luar biasa dalam pengembangan ruang terbuka hijau di tengah kota. Konsep ini tidak hanya memberikan keindahan visual, tetapi juga memberikan manfaat ekologis bagi lingkungan sekitar.”
Taman Gantung Babilonia juga telah menjadi ikon keberlanjutan lingkungan, karena mampu mengurangi jejak karbon dan memperbaiki kualitas udara di sekitarnya. Hal ini sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan yang saat ini sedang digalakkan oleh banyak negara di dunia.
Dengan adanya Taman Gantung Babilonia, diharapkan masyarakat kota dapat menikmati keindahan alam tanpa harus meninggalkan keseharian mereka. Taman ini juga menjadi tempat yang ideal untuk bersantai dan melepas penat setelah seharian bekerja.
Sebagai penutup, mari kita dukung pembangunan taman-taman hijau di tengah kota, seperti Taman Gantung Babilonia, sebagai upaya untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman bagi kita semua. Semoga konsep taman gantung ini dapat terus berkembang dan memberikan inspirasi bagi kota-kota lain di seluruh dunia.