Taman kota merupakan bagian penting dalam pembangunan sebuah kota. Perlunya peningkatan peran taman kota dalam pembangunan kota tidak bisa diabaikan. Taman kota bukan hanya sebagai tempat rekreasi, tetapi juga memiliki fungsi sosial, ekologis, dan ekonomis yang sangat vital.
Menurut Budi Hananto, seorang pakar tata kota dari Universitas Indonesia, taman kota memiliki peran yang sangat strategis dalam pembangunan kota. “Taman kota dapat menjadi paru-paru hijau yang sangat dibutuhkan dalam menjaga kualitas udara dan lingkungan kota,” ujarnya.
Namun, saat ini banyak taman kota yang terbengkalai dan tidak terurus dengan baik. Hal ini menunjukkan perlunya peningkatan peran taman kota dalam pembangunan kota. Menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, hanya sekitar 30% taman kota yang terawat dengan baik di seluruh Indonesia.
Sri Mulyani, seorang aktivis lingkungan, menegaskan pentingnya peran taman kota dalam menciptakan keseimbangan ekologis di tengah perkembangan kota yang pesat. “Taman kota dapat menjadi habitat bagi berbagai flora dan fauna yang semakin langka akibat pembangunan yang tidak terkendali,” katanya.
Selain itu, taman kota juga memiliki peran sosial yang tidak bisa diabaikan. Menurut Agus Santoso, seorang ahli sosiologi, taman kota dapat menjadi tempat berkumpul dan berinteraksi bagi masyarakat kota. “Taman kota menjadi ruang publik yang sangat penting dalam memperkuat jaringan sosial dan solidaritas antar warga kota,” ujarnya.
Dengan demikian, perlunya peningkatan peran taman kota dalam pembangunan kota menjadi suatu keharusan. Pemerintah dan masyarakat perlu bekerja sama untuk menjaga dan mengembangkan taman kota agar dapat memberikan manfaat maksimal bagi kesejahteraan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan. Sebagaimana disampaikan oleh Bapak Susilo Bambang Yudhoyono, “Pembangunan kota yang berkelanjutan harus dimulai dari pengelolaan taman kota yang baik dan berkesinambungan.”